Fascination About sayap33

Atau oleh para pengawal yang agaknya sekarang tentu sudah menjadi semakin tua yang sebelumnya memang telah memiliki kemampuan yang cukup. Bahkan agaknya itulah yang membuat Tanah Perdikan ini menjadi sangat sombong,“ berkata Ki Rangga Larasgati.

Meskipun demikian, beberapa orang memang benar- benar telah terluka. Satu dua orang justru terluka didada mereka, sehingga sebelum pertempuran yang sebenarnya mulai, mereka sudah harus tertinggal dibelakang pasukan mereka yang bergerak maju meskipun tidak begitu cepat lagi.

Dua orang Senapati pengapitnya mengangguk-angguk. Seorang diantaranya berkata, “Tetapi pertahanan Tanah Perdikan ini cukup mapan. Mereka telah memasang gelar sejak semula dan sama sekali tidak terpengaruh ketika kita menyusun gelar ini.”

Namun para pengawas masih melihat para petugas hilir mudik mengelilingi perkemahan mereka yang lengang dengan senjata telanjang ditangan.

“Pra jurit Pajang yang sebelumnya dikirim ke Gemantar kini telah dipersiapkan untuk tugas berikutnya, namun dengan ancaman-ancaman agar mereka bertindak tegas,“ berkata Ki Tumenggung, “bagaimanapun juga orang -orang Pajang masih sering memberikan keterangan-keterangan yang kami perlukan. Masih banyak diantara mereka yang menyatakan kesetiaannya kepada Pangeran Benawa.”

Pertempuran yang terjadipun menjadi semakin lama semakin sengit. Para prajurit Pajang telah dikejutkan sekali lagi oleh para pengawal ketika benturan terjadi. Ternyata bahwa para pengawal Tanah Perdikan Sembojan memiliki kemampuan secara pribadi tidak kalah dengan kemampuan seorang prajurit.

Betapapun ia mengerahkan kemampuannya, namun Risang masih saja mampu mengimbanginya. Ketika Risang melihat keadaan pasukannya yang masih belum bergeser dari garis pertempuran, maka Risangpun tidak lagi merasa gelisah.

Karena itu, maka tekanan di pangkal sayap pasukan pengawal Tanah Perdikan itupun terasa mulai berkurang. Sebagian dari kekuatan yang ada di pangkal sayap itu telah bergeser ke ujung sayap.

Di pangkal sayap, para prajurit memang menjumpai pasukan yang agaknya lebih lunak dari para pengawal terlatih. Mereka mendapatkan lawan yang tidak terlalu tinggi bekal ilmunya. Tetapi diantara mereka terdapat orang-orang yang nampaknya umurnya sudah memanjat mendekati pertengahan abad, namun justru merekalah yang menjadi sangat berbahaya. Sementara itu, disamping pemimpin kelompoknya, maka terdapat seorang yang berilmu tinggi sehingga sempat mengacaukan kerapihan kerja sama para prajurit Pajang.

Sementara itu, ketika Risang mendapat kesempatan untuk berada diantara para pemimpin kelompok pengawal, maka iapun telah memberikan perintah-perintah yang lebih keras.

Tetapi kepergian mereka tidak terlepas dari pengamatan para petugas Tanah Perdikan yang mengawasi mereka.

Perlahan-lahan sapit udang itu bergerak kedalam medan. Dengan satu isyarat, maka sapit udang itu berusaha sayap33 gacor untuk menekan dan menghimpit ujung sayap gelar Garuda Nglayang pada pasukan Pajang.

Iswari yang berada di belakang pasukan itu dengan beberapa orang pengawal terpilih memang tidak berada ditubuh gelar. Tetapi ia bergeser dari ujung sampai ke ujung untuk mengamati seluruh pasukannya dan siap mengisi kelemahan yang ada didalam gelar.

Para prajurit yang berperisai dengan cepat telah melindungi dirinya dan para prajurit yang dibelakangnya dengan perisai-perisai mereka. Sedangkan yang lain telah berusaha menangkis anak panah yang meluncur itu dengan senjata- senjata mereka.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *